Rabu, 20 April 2011

Antara Kuliah dan Organisasi

Posting ni sih sebenarnya berdasarkan pengalaman gw tadi siang pas gw ke kampus kemudian di depan kampus gw, ada aksi demo oleh salah satu organisasi eksternal.Gw cukup familiar dengan organisasi tersebut karena ada beberapa orang yang gw kenal disana.Ada salah satu teman gw yang ikut demo, istilahnya dalam dunia aksi demo disebut Korlap (Koordinator Lapangan) yang fungsinya bisa dibilang sebagai promotor di jalan.Gw cukup kenal dengan korlapnya karena gw dengan dia sempat berdiskusi tentang politik dan fenomena kampus yang terjadi.Bahkan saat dulu, gw dan beberapa temen lainnya termasuk dia, sempat untuk memutuskan untuk membentuk suatu kelompok bawah tanah yang bergerak untuk mengkritisi segala macam bentuk kebijakan-kebijakan kampus yang dianggap merugikan mahasiswa.Yah tapi sejalan dengan waktu, akhirnya kita menempuh jalan kita masing-masing dengan cara berbeda.

Yah...itu mungkin sekilas tentang seorang teman gw yang cinta mati jadi aktifis kampus.Karena dia pula muncul insipirasi gw buat menulis posting tentang dua kehidupan yang mungkin akan dijalani seorang mahasiswa dalam waktu bersamaan.Dua kehidupan itu yaitu kehidupan sebagai seorang mahasiswa yang kuliah dan kehidupan mahasiswa yang mengikuti suatu organisasi.Jujur, sayang sekali jika dua kehidupan ni gak bisa kita jalanin dengan baik.Sepatutnya gw harus bersyukur karena gak semua orang bisa merasakan menjadi mahasiswa, walaupun kadang gw suka nyesel kenapa gw bisa masuk ke kampus itu.Yah tapi kalo emang rejeki gw di situ, jalanin aja, toh nanti bakal ada hikmahnya.

Berbicara tentang mahasiswa pasti gak jauh dari kuliah.Jelaslah, tujuan kita masuk universitas paling utama adalah belajar.Namun ketika kita menjadi seorang mahasiswa, ilmu itu gak hanya kita dapat dari kelas tapi bisa berdiskusi dengan teman, ke perpustakaan atau terjun ke dalam suatu organisasi.Hal inilah yang membedakan antara SMA dengan mahasiswa karena seorang mahasiswa bisa melakukan study baik di luar atau di dalam kelas.Gw pun sempat mengalami hal tersebut.Masuk ke dalam organisasi untuk belajar bagaimana cara berorganisasi yang benar dan berbagai hal tentunya.Banyak hal yang gw dapat ketika berorganisasi.Sebenernya gw punya tujuan lain ketika masuk organisasi.Selain karena gw ingin lebih aktif di organisasi kampus, gw ingin perbanyak teman dan syukur-syukur dapat jodoh hehe...

Langsung ke inti masalah yang ingin gw bahas (kebanyakan basa basinya, hehe).Dua kehidupan yang tadi sudah disebutkan sangatlah penting buat kita jalani sebagai mahasiswa.Gak sedikit dari teman-teman gw yang gak ikut dalam organisasi.Alasannya beragam, ada yang bilang karena malas, jadwal kuliah padat atau karena punya kesibukan tersendiri.Maklum, sebagian teman-teman gw ada yang sudah bekerja, jadi bisa dimaklumin.Sampai saat ini gw sangat bersyukur masuk organisasi walaupun tidak terlalu mendalam.Efek baiknya sangat gw rasakan sekarang ini.Ketika di organisasi, kita diajarkan untuk bisa mengemukakan pendapat kita.Hal ini tentu akan melatih kita agar kita tidak canggung berbicara kepada orang lain.Masih banyak efek baik lainnya yang gw rasakan hingga saat ini.

But, ada efek negatif dari berlebihan berorganisasi.Bukan menyalahkan organisasinya tapi lebih ke arah individunya itu sendiri.Hal negatif itu terjadi jika sang mahasiswa hanya mengurusi organisasi tanpa mengurus kuliahnya.Ini merupakan salah satu faktor kenapa mahasiswa lulusnya lama.Memang ada juga yang aktif organisasi tapi lulus kuliahnya juga cepet.Tapi itu bisa dihitung jari kalau di kampus gw (gak tau deh kampus laen).Kalau sudah seperti ini, mahasiswa biasanya bukan tambah rajin buat lulus tapi makin males karena teman-temannya sudah banyak lulus terlebih dahulu.

Kembali ke tangtop, tentang masalah berlebihan organisasi.Gw sendiri kadang bingung, buat apa mereka lama mengurusi organisasinya.Mereka terkesan idealis menurut mereka sendiri.Mereka mengurusi aspirasi orang banyak tapi gak bisa mengurus diri mereka sendiri.Gw terpikir sedikit, ada pikiran percuma jika ketika mereka berdemo tentang bagaimana kondisi buruk yang dialami rakyat dan bla bla bla lainnya namun mereka kuliah saja belum beres.Well, akhirnya kita sendiri yang harus berpikir kembali bagaimana seharusnya kita mengambil langkah....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar